logo
logo
Sign in

Review Kamera Vivo V19

avatar
Tekno Times
Review Kamera Vivo V19

Zona kamera kerap jadi jualan utama dari ponsel kepunyaan Vivo, tercantum pada seri Vivo V19. Usaha buat mencapai pasar fotografi gadget android ini apalagi telah bisa kita amati pada kuantitas kameranya. Tidak hanya, pasti saja, desainnya yang telah kami puja puji pada tahap desain di atas.

Vivo V19 dibekali dengan total 5 buah lensa kamera. 4 lensa di balik serta satu buah lensa pada bagian depan. Guna masing- masing lensanya juga berbeda- beda, mulai dari kamera utama hingga kamera“ sampingan” buat alterasi gambar.

Kamera balik Vivo V19 mempunyai suatu kamera utama 48 Megapiksel, kamera sudut lebar( wide angle) 8 MP, kamera bokeh 2 MP, serta kamera makro 2 MP. 4 rentang alterasi yang kian umum ditemui di kelas ponsel menengah atas dikala ini. Serta memanglah sangat bermanfaat apabila kalian hendak menciptakan macam gambar menarik.

Kamera utama Vivo V19 yakni lensa 48 MP( f/ 1. 8,( wide), 1/ 2. 0″, 0. 8µm, PDAF). Telah sangat mumpuni buat dipakai memfoto outdoor, indoor, siang, ataupun malam. Pada dampak gambar malam, mutu fotonya tercantum luar biasa walaupun pencahayaan terbatas.

Tetapi bila dicermati, sesungguhnya setup kamera ini malah hadapi downgrade dari Vivo V17 Pro. Kenapa demikian? Sebab Vivo mengubah lensa telephoto 13 MP 1. 12µm, PDAF, 2x optical zoom di Vivo V17 Pro dengan lensa makro 2 MP, f/ 2. 4.

Seberapa berarti fitur makro hingga mengambil alih telephoto? Keduanya bersama berarti. Tetapi bila memandang tren yang terdapat saat ini, sebagian besar menyertakan keahlian makro serta telephoto mumpuni.

Di dikala kompetitor sudah memperkenalkan hybrid zoom 5x, 10 x apalagi 20 kali, Vivo V19 belum hingga ke sesi semacam itu.

Satu fitur menarik bagi kami yakni keberadaan fill lighting pada guna lampu flash. Berbeda dengan fashion auto ataupun on, yang mengaktifkan flash dikala lensa mengambil gambar. Fill lighting membuat flash terus menyala bagaikan senter bonus. Sehingga kita bisa mengendalikan dampak siluet ataupun bayangan yang di idamkan dari suatu gambar.

Keahlian lensa tambahannya tidak mengecewakan. Kamera sudut lebarnya, 8 MP( f/ 2. 2, 13mm( ultrawide), 1/ 4. 0″, 1. 12µm), sanggup merangkul sudut 120 derajat. Membuat tangkapan gambar jadi lebih luas. Dampak lengkungnya juga tidak sangat nampak pada bagian sisi lensa ataupun hasil fotonya.

Sedangkan buat 2 kamera lain, ialah bokeh 2MP( f/ 2. 4 depth), serta makro 2 MP( f/ 2. 4,( macro), 1/ 5. 0″, 1. 75µm), kami pikir lebih kepada akumulasi alterasi saja. Hasil gambar bokehnya masih memuaskan semacam biasa. Buat fitur lensa makro juga masih bisa dinikmati. Tetapi yakin deh, 2 fitur lensa tersebut hendak sangat- sangat tidak sering dipakai dalam keseharian.

Kamera depannya tidak ingin kalah. Apalagi dengan lensa berkapasitas 32 MP, membuat Vivo mempunyai salah satu ponsel dengan lensa swafoto terbaik di kelasnya. Fitur bokeh serta malam masih bisa diaplikasikan pada lensa depan ponsel. Serta pasti saja AI beauty buat membuat wajah kita nampak kian mirip Barbie.

Keberadaan otak pintar ataupun artificial intelligence, semacam frame- merging, HDR, serta algoritma spesial pada kamera Vivo V19 sangat menolong proses olah gambar. Hasil fotonya juga sangat kental nuansa khas Vivo. Dengan kepekatan warna yang menjadikan objek gambar jadi nampak lebih kontras.

Pada suasana sinar yang sedikit, dampak tersebut menjadikan gambar jadi terasa sangat digitalized. Buat potret- potret yang dihasilkan lensa kamera bonus pula relatif sama dengan kamera utama.

Sebagian fitur yang bisa kalian temukan pada guna kamera Vivo V19, antara lain: Luar biasa night fashion, Ultra Stable Video, Portrait bokeh, Portrait light effects, AR stickers, Pose Master, Filters, AI Makeup, Luar biasa EIS for videos, Luar biasa wide- angle( Photo+Video), Luar biasa macro, Portrait framing, AI HDR, Burst, SLO- MO, PRO Fashion, Panorama, AI Scene Recognition, DOC.

Oh ya, jangan lupakan pula fitur video. Pada kamera balik, kalian bisa membuat rekaman video pada rentang resolusi berbeda. Dari sangat rendah di angka 720p, kemudian 1080p, hingga sangat besar di mutu 4K. Frame rate visual pula bisa diatur di rentang 25– 30 fps, ataupun 60 fps bila mau kerapatan yang lebih baik. Pengaturan tersebut hendak sangat tergantung pada kebutuhan memori ponsel.

Tetapi, cuma itu saja yang ada. Fitur video nampaknya masih belum jadi fokus pengembangan Vivo. Sementara itu bila memandang di kompetitor sekelilingnya, mereka sudah meningkatkan fitur video lebih jauh lagi. Semacam keahlian luar biasa steady ataupun ultra steady yang semacam telah jadi standar ponsel kekinian. Belum lagi keahlian focus audio buat menangkap suara lebih ciamik dikala nge- vlog. Dan fitur video editor built- in dengan fitur yang kaya. Seluruh itu masih belum terdapat di Vivo V19. Dapat dibilang, keahlian videonya standar saja.

collect
0
avatar
Tekno Times
guide
Zupyak is the world’s largest content marketing community, with over 400 000 members and 3 million articles. Explore and get your content discovered.
Read more